Kemarau Di Kutub Utara adalah suatu kiasan dimana sesuatu yg tidak mungkin terjadi. Seperti Hal nya menunggu seseorang yg tidak mungkin akan kembali. Sebelum Tuhan yg Maha Esa yg berkehendak menjadikan nya kembali.
Langsung saja ke cerita.
Nama nya Fazura dia adalah seorang perempuan yg cantik yg di sukai banyak lelaki di kampus nya.
namun tak seorang pun yg bisa mengambil hkatinya.
hingga suatu ketika dia bertemu dengan seorang lelaki bernama Alan. dia seorang Kurir koran yg tampan.
pertemuan itu terjadi ketika Zura atau Fazura sedang berada di teras rumah, dan kala itu Alan sedang melempar koran di rumah Zura dan tak sengaja mengenai nya.
terdengar seseorang bertriak. Alan pun menghentikan sepeda nya. dan melihat seorang perempuan memegangi jidat nya.
gulungan koran yg di lempar Alan memang cukup tebal dan mungkin sedikit terasa pusing jika mengenai kepala Zura.
Alan pun turun dan meminta maaf. begitu dia memandang Zura, Alan pun terpesona . lidah nya kelu dan mata nya sulit di alihkan.
" woy.. hati2 dong. sakit tau " kata Zura.
" e.. m . . ma.. af ga se sengaja " Kata Alan gugup.
" iseng bgt sih jadi orang " kata Zura marah.
Zura pun pergi menuju kampus, sedangkan Alan masih terpaku di tempat. sampai Zura menghilang dari tatapan nya.
semenjak kejadian itu Alan terbayang-bayang oleh paras cantik Fazura. dan dia ingin sekali berkenalan dengan nya.
tapi Alan merasa , untuk apa berkenalan dengan nya. Dia merasa tidak akan ada guna nya. dan untuk dengan nya saja rasa nya sudah tidak mungkin. Alan hanyalah orang miskin kuliah saja dengan beasiswa . dia ngekos di Jakarata itupun tidak pernah mendapat kiriman dari kampung. dia benar-benar mandiri. sangat berbalik jauh dengan kehidupan Fazura yg bisa di bilang perfect.
terus memikirkan hal itu akhirnya Alan mengundurkan niat nya untuk berkenalan dengan Zura .
Hidup di kota yg serba mandiri, membuat Alan harus bekerja keras dan slalu berfikir kreatif supaya dia bisa mencukupi kebutuhan nya di Jakarta. Selain bekerja di pagi hari dan mengambil jam kuliah petang. Alan juga membuka Les private di kos an nya. krn Alan termasuk mahasiswa yg cerdas.
Suatu hari papa Zura memberikan sebuah tantangan pada Fazura.
" Zura. papa itu berharap besar sama kamu, papa gak ingin kamu itu cuma sekedar cantik. tapi kamu itu juga harus cerdas. " kata papa Fazura.
" iya pa. " jawab Fazura.
" Papa ingin untuk kompetisi Mahasiswa terbaik di universitas kamu adalah Kamu. Kamu harus juara 1 " kata Fazura.
" what ? pa.. this impossible ". kata Fazura.
" kamu harus berusaha. selama ini kamu tidak pernah mengecewakan papa ". Kata papa Fazura.
" okey I try " kata Zura.
Fazura pun masuk ke kamar dan merasa sedih. memang di luar Zura terlihat kuat , keras dan tegar. namun di balik itu semua Zura adalah perempuan yg berhati lembut. dia sangat sayang pada papa nya dia tidak pernah membantah kemauan papanya walau sebenar nya dia sangat tertekan dan kurang kasih sayang dan perhatian. Zura sering di tinggal ke luar kota. namun Zura selalu menutup i itu semua . dgn sikap nya yg sedikit tomboy. dan ingin slalu terlihat tegar.
Suatu hari Alan melihat Fazura di taman rumah nya dia termenung entah memikirkan apa.
seperti hari-hari biasa Alan sebagai kurir koran mengantarkan koran nya.
" Koran.. koran. " triak Alan.
Fazura tak merespon , lalu Alan pun melempar koran tersebut dan kembali mengenai Zura.
Zura pun tersentak dari lamunan nya.
" woy siapa sih nih. " Kata Zura. langsung keluar dan memaki Alan.
" eh.. loe tuh bisa gak sih sopan dikit. kalo loe kaya gini terus, gw berhenti langganan koran di loe " kata Fazura emosi.
" maaf mbak , habis nya mbak tadi gak dengar saya tadi triak2 " Kata Alan.
" udah salah jawab lagi , udah sana pergi " kata Fazura.
Alan pun pergi , dalam hati nya dia berpikir kenapa Fazura bisa semarah itu, apa dia banyak masalah ? tapi apa?.
Alan merasa kasihan pada Fazura. dalam sorot matanya dia seperti sedang memikul beban yg berat.
Ke esok hari nya Alan pun memberikan coklat pada Fazura . ia selip kan di dalam koran pagi nya. dan di tulis kata maaf.
coklat itu baru di ambil Zura sore hari nya.
" Apaan nih, coklat ?? maaf.?. " kata Zura sambil membaca kertas yg di tempel kan pada coklat tersebut.
" dari siapa tapi ?? " kata Zura bertanya pada hatinya.
" . . o. o wait.. wait wait, in tadi kan dari dalam koran. whahahaha... ini pasti si tukang koran itu. pasti dia ketakutan krn gw ancam kemarin. gaya bgt ngirimin gw coklat. sok elit " Kata Fazura.
Ke esok hari nya ...
seperti biasa Alan mengantar koran. kali itu Fazura sudah berdiri di gerbang.
" ini mbak koran nya " kata Alan sambil menyodorkan koran.
" o.. iya , ini uang nya " kata Fazura.
" uang apa mbak? kan udah di bayar awal bulan lalu " Kata Alan
" Ini uang coklat kemarin, Thanks ya " kata Zura
" gak mbak saya iklas kok , itu sebagai tanda maaf saya kemarin " Kata Alan.
" Udah.. trima aja . ntr loe puasa lagi, gara-gara beliin gw coklat" Kata Zura.
" mbak ini sombong sekali. " Kata Alan.
" yg jelas saya gak mau ber hutang pada kamu. udah pergi sana. " Kata Fazura.
Alan pun pergi. meski tlah di hina Alan tidak pernah membenci Fazura. justru Alan semakin penasaran seperti apa sebenarnya sosok Fazura. dia terus menggali informasi tntang Fazura melalui teman2 di kampus nya. karena sebenar nya mereka 1 jurusan dan satu kampus hanya saja mereka tak pernah bertemu . krn berbeda jam masuk.
Hari yang di tunggu" pun tiba.
gelaran kompetisi mahasiswa terpintar pun di gelar. dari 560 mahasiswa yg ikut. ternyata Fazura masuk 10 besar.
hingga 5 besar dia di pertemukan dgn Alan Mahendra.
sampai babak final .
baru lah mereka bertemu pada 1 ruangan. saat itu yg main adalah Alan , yuska dan Fazura.
di final mereka di hadapkan dengan pertanyaan cerdas cermat .
Fazura sangat terkejut karena lawan nya di Final adalah Alan seorang tukang kurir yg ia temui slama ini.
di babak pertama Yuska tersingkir dgn poin 40.
sedang kan Alan masih unggul dgn poin 85
dan Zura poin 70 .
dan tinggalah mereka ber 2 .
Alan dan Zura.
poin mereka imbang 90- 90
hingga pertanyaan terakhir.
pertanyaan nya cukup mudah. namun Alan pura2 tidak tahu jawaban nya. dan di lempar. pada Zura.
sehingga Zura keluar jadi Pemenang nya. Zura merasa tidak enak pada Alan tentang sikap nya selama ini. di tambah sikap Alan yg memang sengaja mengalah dari nya.
" Alan mahendra.. tunggu " kata Zura.
Alan pun berhenti.
" kenapa ? " kata Alan
" Alan.. gw gk suka cara loe, it gak fair. loe sngaja kan ngalah dari gw ? " kata Zura.
" loe lbih butuh kemenangan itu " kata Alan.
" Apa ?? Alan loe ya yg lbh butuh.. Loe btuh uang itu. loe butuh hadiah itu " kata Zura.
" ambil aja, aku tahu , kamu perlu itu. aku gak ingin lihat kamu sedih. ini .. " kata Alan sambil menyodorkan sebuah buku.
Ternyata buku tersebut adalah buku harian Zura yg sengaja di curi oleh Alan. saat break kompetisi. di tas Zura.
" Aku sudah baca semua nya , make your father proud of you " Kata Alan .
mendengar hal itu Zura tak bisa berkata apa2.
" Aku tadi menemukan nya di laci, mungkin kamu lupa memasukan nya. dan untuk mengetahui pemilik nya aku trpaksa membuka nya " kata Alan.
" tidak. kamu pasti sengaja mengambil nya kan? " kata Zura.
" Aku hanya ingin membantu mu " kata Alan.
Zura hanya diam dan meninggalkan Alan.
Alan mengejar nya .
" Zura.. tunggu. oke aku salah aku minta maaf "
Zura pun berhenti.
" Kenapa kamu membantuku , Alan ? " tanya Zura.
" Karena.. aku.. aku " jawab Alan gugup.
" Sudahlah lupakan saja. " kata Zura pergi.
" Zura.. " Kata Alan menarik tangan Fazura.
Zura pun terhenti.
lalu Alan menatap tajam dan berkata.
" because I Love You " Kata Alan.
Tak bisa di hindari. kata-kata tersebut membuat mereka gugup .
" ngomong apa sih kamu " kata Zura lalu pergi meninggalkan Alan.
Semenjak itu mereka pun semakin akrab dan dekat.
hingga pada akhir nya mereka harus terpisah , karena Zura meneruskan kuliah di Jerman. dan kisah lanjutan kisah mereka pun tetap jadi misteri.
kalau kalian ingin kisah slanjut nya.
plis like , comment and share.
thanks for reading.
Komentar
Posting Komentar